MEMULAI BISNIS — Hal tersulit dalam segala pekerjaan
adalah pada permulaan, namun buka berarti setelah itu jadi mudah.
Memang setelah masa permulaan menjalankan bisnis bisa dilalui dengan
baik dan smooth maka langkah selanjutnya adalah lebih mudah. Seseorang
yang telah berketetapan hati mengambil keputusan untuk berbisnis, harus
mempunyai goal, dan mempunyai produk untuk yang layak untuk dijual.
Setelah itu langkah selanjutnya adalah membuat model bisnis.
Menentukan model bisnis adalah hal penting dan perlu dalam memulai
bisnis, karena dengan menentukan model bisnis menjadi panduan apa yang
bisa dilakukan bdalam mencapai goal . Dengan sebuah model bisnis,bisa
memudahkan Anda dalam mencapai life forever. Model bisnis ini akan
mencerminkan cara kerja dari bisnis Anda.
Karena pentingnya model bisnis ini, anda perlu melakukan
langkah-langkah membuat Goal Business Model, Berikut langkah-langkahnya:
1. Menguntungkan Return Minimal 20% / Tahun dari Modal
Yang pertama yang Anda diinginkan dari sebuah bisnis adalah dapat
menguntungkan. Namun jika ternyata bisnis yang Anda kelola sudah tidak
menguntungkan, yang bisa dan harus Anda lakukan adalah memperbaikinya.
Namun, memperbaiki saja terkadang tidak mendatangkan hasil, dan jika
itu terjadi Anda harus mengubah/ mengganti Management-nya. Dan kalau
usaha tersebut masih tidak berhasil, tidak ada salahnya jika Anda
menjualnya.
Karena itu adalah usaha yang lebih baik dibandingkan jika Anda
meneruskan suatu bisnis yang sudah jelas tidak produktif lagi,
dibandingkan jika Anda harus meneruskan suatu bisnis yang sama sekali
tidak menguntungkan walaupun Anda sudah membuatnya menjadi lebih
menguntungkan.
Tapi yang harus Anda ingat, beri waktu untuk Anda berpikir dan menganalisa apakah akan benar-benar di jual atau tidak.
Karena jika Anda tidak memberikan waktu untuk Anda berpikir dan
menganalisanya, siapa tahu bisnis Anda akan meledak untuk kedepannya.
2. Layak Tumbuh, Punya Masa Depan dan Mempunyai Keunggulan Bersaing yang Jelas
Memilih produk untuk dibisniskan yang sesuai dengan Trend sekarang
yang dapat diandalkan sampai dengan kedepannya. Selain itu juga memiliki
keunggulan yang dapat dilebihkan daripada produk yang serupa.
Contohnya:
Mungkin waktu dulu Anda pernah mendengar alat komunikasi Pager. Ini
adalah alat komunikasi yang booming pada masa lalu. Dan jika Anda
menjual produk ini di masa sekarang, Anda akan kalah saing dan bahkan
Anda akan langsung gulung tikar. Karena di sekarang sudah ada produk
yang lebih canggih dan juga lebih bisa diandalkan dari pada Pager.
Jika Anda ingin menjual produk, sebisa mungkin sesuaikan dengan trend
yang sekarang ini sedang banyak dipakai/ banyak dicari oleh banyak
orang.
Kalau perlu, Anda dapat menciptakan suatu produk yang dapat dipakai oleh
banyak orang dan menciptakan trend Anda sendiri/ trend yang akan
booming kedepannya.
3. Jalan Dengan atau Tanpa Kita
Jika Anda mempunyai sebuah bisnis dan bisnis Anda sukses ke depannya,
secara tidak langsung Anda akan membuat bisnis yang lainnya untuk lebih
bisa menguntungkan Anda dari pada Anda hanya ketergantungan dengan
bisnis Anda yang pertama.
Nah, jika Anda sudah membuat bisnis yang baru maka secara tidak
langsung harus beralih dan sebagian besar waktu Anda harus beralih ke
bisnis Anda yang baru. Disini Anda harus dapat menentukan apakah Anda
dapat meninggalkan sementara bisnis Anda yang lama dan beralih ke yang
baru.
Karena Anda membangun bisnis yang baru dan ingin mempunyai Aset yang
lebih dibandingkan yang sekarang, namun jika ternyata bisnis Anda yang
lama tidak bisa berjalan tanpa Anda. Sebaiknya Anda menunda untuk
membuat bisnis yang baru dan melakukan training kepada bisnis yang lama
Anda untuk lebih bisa berjalan tanpa Anda.
Karena Anda ingin mempunyai Aset, jika bisnis tersebut tidak dapat
ditinggal oleh Anda. Maka Andalah yang menjadi Aset dari bisnis Anda
tersebut
No comments:
Post a Comment